Selasa, 16 Desember 2008

Mega: Ternyata Saya Keren Juga Ya...

Mega: Ternyata Saya Keren Juga Ya...


Chung Sung-Jun/Getty Images
Megawati Soekarnoputri

JAKARTA, JUMAT — Puncak peluncuran buku Mereka Bicara Mega ditandai dengan pidato dari sang empunya buku, Mega, dalam sambutan santainya, berulang kali mengundang gelak tawa para tamu undangan peluncuran buku yang berlangsung di Golden Ballroom Hotel Sultan, Jakarta, Jumat (12/12) sore.

Kali ini, Mega tak banyak berbicara tentang dunia politik yang selama ini akrab dengannya. Ia berkisah tentang berbagai cuplikan kisah yang dialami dalam hidupnya. Kisah-kisah ringan yang menurutnya selama ini tak diketahui publik.

"Boleh juga ya, orang tahu siapa saya. Kayaknya kalau saya baca di media, kok saya itu ditempatkan di down grade. Seakan-akan saya tidak cerdas, naif, hanya ibu RT. Tapi sebenarnya itu kan bisa dipatahkan dengan kenyataan bahwa saya ini ketua umum partai yang paling lama di Indonesia," kata Mega sambil tertawa.

Ia lantas bercerita bahwa jalannya menuju kursi wapres dan presiden adalah jalan yang berliku. Putri Bung Karno itu pun merasa prihatin dengan anggapan bahwa perempuan tidak bisa memimpin. Entah bermaksud menyindir pemimpin laki-laki atau tidak, yang jelas Mega membuat ilustrasi yang cukup membuat ger-geran.

"Tahun 2004, saya berharap ibu-ibu bisa memilih saya. Ternyata tidak. Kalau saya ke daerah, ibu-ibu minta maaf karena salah pilih. Saya bilang, makanya bu, yang paling tahu bikin sambal kan kita-kita (perempuan). Bapak-bapak itu mana tahu harga-harga makanya seenaknya. Coba tanya harga cabe berapa? Pasti lihat kanan kiri tanya ke istrinya," ujar dia sambil tersenyum.

Tentang buku yang berisi testimoni dirinya, Mega tak menyangka bahwa apa yang dituliskan rekan-rekannya bernada positif semua. Dengan sedikit narsis ia berujar, "Isinya bagus-bagus semua." "Saya sampai berpikir, ternyata saya keren juga ya...," katanya kembali dengan tawa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar