Kamis, 02 Juni 2011

Megawati Dambakan RI Kembali Dipimpin Perempuan

 Megawati Dambakan RI Kembali Dipimpin Perempuan

Kamis, 12/05/2011 14:08 WIB
Laurencius Simanjuntak - detikNews
Jakarta - Mantan Presiden Megawati Soekarnoputri mendambakan Indonesia kembali dipimpin oleh seorang perempuan. Ketua Umum PDI Perjuangan ini akan bersyukur jika hal itu benar-benar terjadi.

"Jika 50 atau 25 tahun kemudian ada presiden perempuan lagi di Indonesia, saya akan sembayang khusyuk dan benar-benar berterima kasih pada Tuhan. Tapi, jangan segitulah (50 atau 25 tahun). Cepat-cepatlah," ujar Mega.

Mega mengatakan itu saat membuka pelatihan Grameen Bank di kantor DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Kamis (12/5/2011). Bank Grameen adalah konsep kredit mikro yang dimulai di Bangladesh dengan memberikan pinjaman kecil tanpa bunga kepada orang miskin, khususnya wanita produktif.

Mega mengatakan, banyak perempuan Indonesia yang belum memiliki wawasan gender yang memadai. Bahkan perempuan yang sudah memahami pun banyak yang belum melaksanakannya.

"Saya sedih sekali. Setiap bertemu dengan tokoh perempuan, konsepsinya sama yakni memperjuangkan perempuan. Tapi kenapa tidak dijalankan? Diteriakkan?" kata Mega.

Mega menilai, perempuan adalah pilar bangsa. Menyitir perumpaan Mahatma Gandhi, Mega mengatakan, "Seekor Burung Garuda tidak akan bisa terbang ke angkasa apabila kedua sayapnya berat sebelah".

"Yang kanan laki-laki, yang kiri perempuan. Demikian sebuah bangsa, tidak akan besar bila perempuan tidak punya hak yang sama. Sedemikian pentingnya perempuan Indonesia bergerak memajukan bangsa. Kalau merasa tidak adil, hanya omong, ya tidak bisa," paparnya.

Mega bercerita, pandangannya terhadap kesetaraan gender juga berkat didikan ayahnya, Soekarno.

"Bapak saya pernah mengatakan, 'Mega, sosokmu perempuan, tapi semua yang ada padamu adalah manusia'. Seneng saya (dibilang begitu)," tutur Mega disambut tawa puluhan perempuan yang hadir.


(lrn/nik)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar